Kasus menghilangnya salah seorang bayi kembar di rumah sakit yang terletak di daerah Cakung masih menjadi misteri.
Ibu sang bayi Raudiah Elva Ningsih, mengaku ia kehilangan bayinya setelah bersalin di rumah sakit tersebut. Ia juga mengatakan telah melaporkan kasus ini pada pihak kepolisan.
“Sampai detik ini kalau saya tanya ke pihak kepolisian jawabannya sama” kata Raudiah.
Ia mengatakan kalau polisi beralasan jika kasusnya masih pada tahap pemeriksaan saksi.dia juga menyesalkan lambannya proses penyidikan yang dilakukan polisi dalam mengungkap kasus ini.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur Ajun Komisaris Besar Sapta Maulana mengatakan jika penyidik masih mengusut kasus menghilangnya bayi tersebut. Sejumlah saksi pun masih diperiksa.
“Kita masih periksa saksi” kata Sapta.
Dia turut menjelaskan kalau saksi yang menjalani pemeriksaan berasal dari pihak rumah sakit. Walaupun begitu, ia enggan untuk menyebutkan sejumlah saksi tersebut.
Sebelumnya Polres Metro Jakarta Timur telah menerima laporan terkait menghilangnya bayi kembar di rumah sakit kawasan Cakung, Jakarta Timur.
Sang ibu mengaku jika seharusnya ia melahirkan bayi kembar, namun ia hanya mendapatkan seorang bayinya saja setelah proses persalinan dengan operasi caeesar di rumah sakit tersebut. Sedangkan dari hasil USG yang ia terima dari dua rumah sakit dan puskesmas menyatakan kalau ia tengah mengandung bayi kembar.
EmoticonEmoticon